1. Adaptasi Terang
Adaptasi mata bila berada dalam keadaan terang, maka mata akan melakukan sebuah mekanisme adaptasi. Dalam mekanisme adaptasi mata pada keadaan di tempat terang terjadi adaptasi pupil, iris dan fotokimiawi.
Adaptasi pupil dan iris terjadi setelah cahaya masuk ke mata. Bila dalam keadaan terang mata akan menerima banyak cahaya. Oleh karena itu, pupil yang berfungsi sebagai jalan masuknya cahaya ke mata akan akan melakukan mekanisme untuk mempertahankan kualitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam. Pupil mata akan melebar jika kondisi ruangan yang gelap, dan akan menyempit jika kondisi ruangan terang. Lebar pupil dipengaruhi oleh iris di sekelilingnya.Iris berfungsi sebagai diafragma. Iris inailah terlihat sebagai bagian yang berwarna pada mata. Setelah pupil dan iris beradaptasi maka adaptasi selanjutnya yang dilakukan oleh mata pada kondisi cahaya yang sangat terang adalah adaptasi fotokimiawi. Adaptasi fotokimiawi merupakan adaptasi yang terjadi pada sel kercut dan sel batang pada retina mata. Bila seseorang berada di tempat yang sangat terang untuk waktu yang lama, maka banyak sekali fotokimiawi yang yang terdapat di sel batang dan kerucut menjadi berkurang karena diubah menjadi retinal dan opsin. Selanjutnya, sebagian besar retinal dalam sel batang dan kerucut akan diubah menjadi vitamin A. Oleh karena kedua efek ini, maka konsentrasi bahan kimiawi fotosensitif yang menetap dalam sel batang dan kerucut akan sangat banyak berkurang, akibatnya sensitivitas mata terhadap cahaya juga turut berkurang. Keadaan ini disebut adaptasi terang.
2. Adaptasi Gelap
Adaptasi mata karena cahaya diakibatkan karena lebar pupil yang diatur oleh iris sesuai dengan intensitas cahaya yang diterima oleh mata. Ditempat yang gelap dimana intensitas cahayanya kecil maka pupil akan menbesar, agar cahaya dapat lebih banyak masuk kemata. Ditempat yang sangat terang dimana intensitas cahayanya cukup tinggi atau besar maka pupil akan mengecil, agar cahaya lebih sedikit masuk kemata , bila cahaya diarahkan kesalah satu mata pupil akan berkontraksi, kejadian tersebut dinamakan refleks pupil atau refleks cahaya pupil.
Bila mata terus berada di tempat gelap dalam waktu yang lama, maka retinal dan opsin yang ada di sel batang dan kerucut diubah kembali menjadi pigmen yang peka terhadap cahaya. Selanjutnya, vitamin A diubah kembali menjadi retinal untuk terus menyediakan pigmen peka cahaya tambahan, dimana batas akhirnya ditentukan oleh jumlah opsin yang ada di dalam sel batang dan kerucut. Keadaan ini disebut adaptasi gelap
jadi buat mata itu, baik yang gelap apa yang terang? sebagai contoh saya mempunyai hp 2 yang satu saya atur terang yang satu gelap, tapi mengapa lebih nyaman pada yang gelap. tolong jawabannya terimakasih.
ReplyDeleteJancok
ReplyDeletemanarik gan
ReplyDeleteKusuka
ReplyDeleteberapa lux ukuran intensitas cahaya yang diterima mata normal?
ReplyDeleteerhhhhh nda fhm eih!!!1
ReplyDelete